Kamis 27 Juni Bertempat di Dusun Ngrajek Desa Ngadipuro Kelompok Tani Ngudi Makmur Dusun Ngrajek bersama PPL POLBANGTAN Tegalrejo mengadakan pelatihan dan Praktek pembuatan Ice Cream.
Daya rangka meningkatkan kemampuan dan ketrampilan ibu-ibu kelompok wanita tani dan PKK dusun maka dibutuhkan suatu ilmu ketrampilan yang bisa mendorong pada usaha untuk mendapatkan penghasilan tambhan bagi keluarga tani. Disamping itu dusun dan desa memiliki potensi sumberdaya manusia yang cukup yang dalam aktitifitas sering ada luang waktu yang bisa dipergunakan untuk mengembangan bakal dan ketrampilan yang bisa mendatangkan pundi-pundi rupiah.
Salah satu ketrampilan membuat es cream. Dimana es cream yang banyak digemari oleh semua kalangan baik muda, anak-anak maupun dewasa apalagi bila es cream yang disajikan rasa enak dan lezat sehingga mampu memanjakan lidahnya.
Membuat es ceam sebetulnya tidak begitu sulit cuma butuh kemauan dan sedikit ketelatenan dalam proses. Disamping itu peralatan tidak begitu sulit bahkan bisa dilakukan dalam skala rumahan apalagi sekarang hampir tiap rumah punya peralatan seperti fresher. Untuk kami mencoba melakukan praktek secara sederhana proses membuat cream skala rumahan dengan harapan nantinya mampu dipraktekkan oleh ibu-ibu kelompok wanita tani dan PKK didesa masing-masing.
Dalam kesempatan ini kami menyajikan resep membat es cream yang sederhana dengan bahan baku santan kelapa dan susu kental manis. Teknik pembuatannya pun sederhana sekali dan bisa diprakteka skala rumah tangga,
Komposisi bahan pembuatan es cream santan kelapa susu sebagaiberikut: 1). Kelapa 4 biji dibuat santan dengan ukuran 6 gayung pastik; 2). Susu kental manis ½ kaleng kecil; 3). Gula pasir ½ kg, 4). Tepung tapioka ¼ kg; 5). Tepung hongkwae 1 bungkus kecil; 6). Garam secukupnya untuk penguat rasa, 7). Air 6 gayung untuk pengenceran tepung tapioka dan tepung hongkwae; 8).Essen/ pewarna alami; 9). Toping bisa buah2an/ mesis sesuai selera.
Alat yang digunakan :1). Kompor; 2).Panci; 3). Pengaduk / mixer; 4). Gayung ; 5). Wadah; 6). Plastik pembungkus; 7). Torong ; 8). Plastik pengikat; 9). Fresser; 10). Thermos es cream; 12). Cetok/ Alat pengambil es cream.
Langkah kerja dalam pembuat es cream sebagai berikut : 1). Encerkan tepung tapioka, tepung hongkwae dan gula dengan air yang tersedia dalam panci diaduk sampai rata jangan sampai ada gumpalan; 2). Setelah selesai panas sampai matang dan mengental seperti membuat lem (jadi adonan es cream) dan biarkan tunggu sampai dingin ; 3). Parut semua kelapa dan diperas sehingga menghasilkan santan kurang lebih 2 gayung; 4). Larutan susu kental manis ½ kaleng kedalam air matang 1 gelas besar 500 cc; 5). Langkah selanjutnya campurkan santan tadi kedalam adonan es cream sedikit demi sedikit sambil diaduk perlahan sampai rata dan tambahkan larutan/encer susu kental manis secara merata, bila ingin cepat gunakan mixer dalam pengadukan agar bahan-bahan tadi bisa tercampur rata sampai kalis dan jangan lupa tambahkan essen perasa alami sesuai selerala; 6). Setelah selesai proses pengadukan siapkan plastik pembungkus dipotong kira-kira 1meteran dimana pangkalnya diikat dan siap 4-5 buah; 7). Masukan adonan es cream tadi sedikit kedalam plastik pembungkus tadi bila sudah penuh diikat sampai rapat usahakan kekencangan plastik sedang tidak terlalua/ terlalu kendor. 8). Sisakan satu bungkus untuk di beri tambahan pewarna alami sesuai selera; 9). Dimasukan fresser kira-kira 7-8 kalau freser kalau free khusus diperusahan es biasanya hanya 2 jam; 10). Bila sudah bekul angkat es cream lalu lepas plastik pembungkusnya semuanya; 11). Setelah itu ditumpuk/jojoh dilumpang khusus penumbuk es cream sampai lembut dan bisa ditambahkan irisan buah seperti nangka, nanas, durian sesuai selera (Catatan yang ada pewarnanya ditumbuk sendiri); 12). Langkah berikutnya masukan es cream yang telah ditumbuk edalam thermos es cream dimana yang ada perwarna di taruh bagian atas; 13). Es cream siap disajikan, dalam penyajian bisa ditambhkan toping juga seperti mesis, chery.
Demikian sekelumit teknik membuat es cream secara sederhana sebagai desiminasi teknologi olahan kepada para Kelompok Wanita Tani /KWT dan PKK untuk dapat menjadi sarana mencari tambahan penghasilan keluarga untuk memperkuat ketahanan ekonomi keluarga yang pada gilirannya mampu meningkatkan kesejahteraan dan kehidupan petani dan keluarga ( better livving), .Sutrisno, SP (PPL Ds. Ngadipuro)